Kolom | Setelah membuka diri, Scottie Scheffler merajalela di British Open

Penulis:ace Waktu Terbit:2025-07-22 Kategori: news

## Kolom: Setelah Membuka Diri, Scottie Scheffler Menguasai British OpenDunia golf mungkin sedang menunggu krisis.

Krisis Tiger Woods jilid dua, krisis Jordan Spieth yang tak kunjung usai, atau bahkan krisis Jon Rahm yang terancam digerogoti tekanan menjadi bintang baru.

Namun, di tengah hiruk pikuk tersebut, Scottie Scheffler, pegolf nomor satu dunia, justru menunjukkan hal yang berbeda.

Dia tidak sedang dalam krisis.

Justru sebaliknya, dia sedang menjelaskan kebrilianannya.

British Open baru-baru ini menjadi panggung bagi pertunjukan yang memukau.

Scheffler, yang beberapa waktu lalu membuka diri tentang pergumulan mentalnya di lapangan, tampil dominan, membuktikan bahwa kejujuran dan kerentanan bukanlah kelemahan, melainkan kekuatan.

Ia tidak hanya menguasai lapangan, tetapi juga menguasai pikirannya sendiri.

Komentar mendalam dari pelatihnya, Randy Smith, sebelum turnamen, memberikan sedikit gambaran tentang transformasi yang dialami Scheffler.

Smith menekankan pentingnya penerimaan diri dan fokus pada proses, bukan hanya hasil akhir.

“Scottie adalah seorang perfeksionis, dan itu bisa menjadi pedang bermata dua,” kata Smith.

“Kami bekerja keras untuk membantunya menerima bahwa tidak semua pukulan akan sempurna, dan yang terpenting adalah bagaimana dia meresponsnya.

“Hasilnya, kita saksikan sendiri.

Scheffler tampil tenang dan fokus, bahkan ketika menghadapi tekanan besar.

Statistiknya berbicara sendiri: persentase hitting green in regulation (GIR) yang luar biasa, rata-rata putt yang rendah, dan kemampuan untuk bangkit kembali setelah melakukan kesalahan.

Namun, angka-angka ini hanyalah sebagian dari cerita.

Yang membuat penampilan Scheffler istimewa adalah ketenangan batinnya.

Ia tidak lagi terlihat terbebani oleh ekspektasi atau takut melakukan kesalahan.

Ia bermain dengan kebebasan dan kegembiraan, membiarkan bakat alaminya bersinar.

Ini adalah bukti kekuatan dari kejujuran diri dan pentingnya memiliki tim pendukung yang solid.

Sudut pandang pribadi saya?

Saya melihat Scheffler bukan hanya sebagai pegolf yang hebat, tetapi juga sebagai contoh bagi kita semua.

Bahwa terkadang, kekuatan terbesar kita justru terletak pada kerentanan kita.

Bahwa kejujuran pada diri sendiri dan kemampuan untuk mengakui kelemahan kita adalah kunci untuk mencapai potensi penuh kita.

Tentu saja, perjalanan Scheffler masih panjang.

Kompetisi di dunia golf semakin ketat, dan tantangan baru akan selalu muncul.

Namun, dengan mentalitas yang baru ditemukan ini, saya yakin Scheffler akan terus mendominasi dunia golf untuk tahun-tahun mendatang.

Dia tidak hanya menjelaskan kebrilianannya, tetapi juga menginspirasi kita semua untuk menemukan kebrilianan dalam diri kita sendiri.

British Open hanyalah awal dari babak baru dalam karir Scottie Scheffler, dan saya sangat antusias untuk menyaksikan apa yang akan ia capai selanjutnya.